Kliping Berita Tempo.co
Akhir-akhir ini istilah cuaca ekstrem sering muncul di peringatan BMKG, apa itu cuaca ekstrem dan apa saja penyebabnya?
Pada akhir dan awal tahun yang banyak disebut periode Nataru, istilah cuaca ekstrem sering kali menjadi pembicaraan. Fenomena ini tidak hanya menyebabkan gangguan aktivitas, tetapi juga memicu bencana seperti banjir dan longsor di berbagai wilayah. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan cuaca ekstrem dan apa penyebabnya?
Definisi Cuaca Ekstrem
Dilansir dari lamanĀ Banjir.samarindakota.go.id, cuaca ekstrem adalah kondisi atmosfer yang tidak normal, terjadi di waktu dan tempat tertentu, serta bersifat singkat namun intens. Beberapa ciri cuaca ekstrem meliputi suhu udara permukaan yang melonjak di atas 35 derajat Celsius, kecepatan angin lebih dari 25 knot, dan curah hujan dalam satu hari yang melebihi 50 mm.BMKG juga menetapkan bahwa curah hujan lebih dari 150 mm/24 jam, angin kencang di atas 25 knot, atau suhu udara dengan penyimpangan lebih dari 3 derajat dari rata-rata, termasuk dalam kategori cuaca ekstrem.
Selengkapnya di: https://www.tempo.co/lingkungan/waspadai-cuaca-ekstrem-akhir-tahun-apa-saja-gejala-penyebab-dan-dampaknya–1182179