Jakarta, CNBC Indonesia – Pakar minyak sawit memperkirakan harga minyak sawit mentah (CPO) akan naik tahun depan karena pasokan global yang datar akibat perkembangan cuaca seperti El-Nino dan perubahan iklim. Ini tentu menguntungkan para pebisnis CPO.
Melansir New Straits Times, 9 November 2023, Direktur Pelaksana Konsultan dan Ekonom Pertanian Glenauk Economics Julian McGill mengatakan harga CPO mungkin naik menjadi RM4.000 per ton pada kuartal I-2024.
Hal ini tentu menjadi angin segar bagi para pengusaha sawit dan minyak goreng (migor) di Indonesia. Sebagai produsen CPO besar di dunia, terdapat nama-nama pengusaha yang bermain di belakangnya.
Selengkapnya dapat dibaca di CNBC Indonesia