Kliping berita Tempo.co
Pernyataan Bahlil soal Amerika tinggalkan Perjanjian Paris dan dampaknya dianggap mencerminkan watak ekstraktivisme dan eksploitasi pemerintah.
Pernyataan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia memperlihatkan ketidakberpihakan pemerintah atas komitmen keadilan iklim dan ketidakpedulian atas penderitaan rakyat yang terdampak krisis iklim. Pernyataan yang dimaksud adalah yang mempertanyakan kelanjutan transisi ke energi hijau setelah Presiden Donald Trump membawa Amerika Serikat meninggalkan Perjanjian Paris.
Selengkapnya di: https://www.tempo.co/lingkungan/bahlil-dinilai-tak-paham-perjanjian-paris-dan-tak-peduli-urgensi-krisis-iklim-1201420





